Benang saluran masuk: G1/2-14
Utas outlet: M12X1.25
Utas Koneksi Gauge: G1/8x28
Benang Dip Tube: G1/4x19
1. Desain Katup Struktural
Desain struktural Katup pemadat api ce telah dipertimbangkan dengan cermat untuk memastikan bahwa ia masih dapat mempertahankan efek penyegelan yang baik di bawah lingkungan bertekanan tinggi. Katup biasanya mengadopsi struktur penyegelan ganda, yang secara efektif dapat membubarkan tegangan yang disebabkan oleh tekanan tinggi dan mengurangi tekanan pada titik penyegelan tunggal, sehingga meningkatkan keseluruhan penyegelan.
Selain itu, permukaan sambungan antara badan katup dan kursi katup katup CE secara tepat mesin untuk memastikan kesesuaian yang ketat. Desain seperti itu dapat mengurangi kebocoran udara atau agen pemadam kebakaran dan memastikan keandalan katup saat digunakan. Pada saat yang sama, saluran fluida di dalam katup dirancang secara wajar untuk mengurangi turbulensi selama aliran fluida dan meningkatkan stabilitas dan kemampuan kontrol aliran fluida.
2. Pemilihan bahan berkualitas tinggi
CE Fire Extinguisher Valve menggunakan bahan penyegelan berkinerja tinggi untuk memenuhi tantangan di lingkungan bertekanan tinggi. Bahan penyegelan yang umum digunakan termasuk karet sintetis dan polytetrafluoroethylene (PTFE), yang memiliki ketahanan tekanan, resistensi suhu tinggi dan resistensi korosi. Mereka dapat mempertahankan elastisitas dan penyegelan yang baik di lingkungan bertekanan tinggi untuk menghindari kebocoran yang disebabkan oleh kelelahan material.
Pemilihan material juga memperhitungkan kompatibilitas dengan agen pemadam kebakaran untuk memastikan bahwa tidak ada reaksi kimia atau degradasi yang terjadi dalam kondisi tekanan tinggi. Pilihan material berkualitas tinggi ini memberikan jaminan untuk stabilitas jangka panjang katup, memastikan bahwa segel tidak akan gagal karena masalah material selama penggunaan.
3. Inovasi dalam Teknologi Menyegel
Untuk lebih meningkatkan kinerja penyegelan, Valve Pemadam Kebakaran CE telah membuat inovasi dalam teknologi penyegelan. Misalnya, teknologi penyegelan dinamis fluida digunakan, yang secara otomatis dapat meningkatkan efek penyegelan ketika katup ditutup dengan menggunakan karakteristik tekanan dan aliran fluida. Ketika katup berada di bawah tekanan tinggi, kompresi bahan penyegelan akan meningkat, sehingga meningkatkan kinerja penyegelan dan menghindari kebocoran.
Selain itu, desain katup CE juga memperhitungkan dampak perubahan suhu pada kinerja penyegelan. Di bawah tekanan tinggi, suhu biasanya naik, dan bahan penyegelan berkualitas tinggi dapat mempertahankan kinerja yang stabil dalam kisaran suhu tertentu. Desain ini memungkinkan katup CE untuk mempertahankan efek penyegelan yang andal dalam lingkungan yang berubah, lebih lanjut meningkatkan keamanan alat pemadam kebakaran.
4. Pengujian dan Kontrol Kualitas
Katup pemadam kebakaran CE mengalami pengujian yang ketat dan kontrol kualitas selama proses produksi untuk memastikan bahwa setiap katup dapat memenuhi standar kinerja yang telah ditentukan. Selama proses produksi, pabrikan akan melakukan tes tekanan tinggi pada katup untuk mensimulasikan kondisi yang sebenarnya. Tes ini tidak hanya dapat memverifikasi kinerja penyegelan katup, tetapi juga menemukan cacat desain potensial sehingga perbaikan dapat dilakukan.
Selain itu, proses produksi katup pemadam kebakaran CE mengikuti sistem manajemen kualitas ISO untuk memastikan bahwa standar internasional dapat dipenuhi di setiap tautan. Mekanisme kontrol kualitas yang ketat ini telah memungkinkan katup CE untuk memenangkan reputasi yang baik di pasar dan menjadi peralatan pemadam kebakaran yang dipercaya oleh pengguna.
5. Aplikasi dalam Sistem Perlindungan Kebakaran
Katup Pemadam Kebakaran CE banyak digunakan dalam berbagai sistem perlindungan kebakaran karena kinerjanya. Di tempat -tempat seperti rumah, bangunan komersial dan fasilitas industri, katup pemadam api CE dapat secara efektif memastikan penggunaan alat pemadam kebakaran yang normal pada saat -saat kritis. Desain penyegelan yang efisien tidak hanya dapat mencegah kebocoran agen pemadam api, tetapi juga memastikan bahwa ketika kebakaran terjadi, pemadam api dapat dengan cepat dan efektif melepaskan agen pemadam api untuk mengendalikan api.